Menggerakkan Ekonomi, Melindungi Bumi, Langkah Baru PT Gaya Makmur Mobil Melalui FAW Truck Euro 5

Jalan umum yang dibangun pemerintah semestinya memang untuk semua orang. Untuk semua kendaraan. Namun, ada satu kendaraan yang sering dipandang negatif oleh para pengguna jalan. Apakah itu?

Jawabannya adalah truk. Selain bus, kendaraan yang satu ini sering menjadi momok di jalan raya, apalagi jika berada di belakangnya. Contoh nyatanya adalah jalan yang menghubungkan antara Kabupaten Bombana tempat saya tinggal dengan Kendari, ibukota Provinsi Sulawesi Tenggara.

Kalau sudah melewati daerah yang namanya Wolasi dan berada di belakang truk, memang membutuhkan kesabaran ekstra. Betapa tidak, daerah tersebut berbukit, jalanannya naik turun.

Selain itu, cukup sempit pula. Ketika ada niat untuk mendahului truk ternyata tidak mudah, jangan sampai langsung berpapasan dengan kendaraan lain di depannya, terutama waktu di belokan.

Truk berjalan lambat, jadi yang di belakangnya ikut melambat. Tidak mungkin bukan kendaraan yang di belakang langsung melompati truk? Memangnya seperti di film?

Berbagai truk bisa lewat di daerah Wolasi. Bisa itu berupa mobil truk, truk molen, truk pasir, truk tambang, truk besar, sampai dengan truk murah juga ada. Dimaklumi saja karena di situlah jalan satu-satunya kalau dari Bombana ke Kendari, begitu juga sebaliknya.

Selain lambat, keluhan yang muncul adalah asapnya yang hitam. Ini yang menjadi pencemaran udara di sekitar truk. Mobil yang di belakang memang perlu untuk menutup kaca jendela dan menyalakan AC. Hal itu dilakukan untuk menghindari asap tebal dari truk di depan, serta debu-debu yang turun beterbangan dari bak truk.

Meskipun mendapatkan persepsi yang negatif, menurut saya, para sopir truk itu adalah pejuang keluarga yang luar biasa. Bagaimana tidak, mereka rela menempuh perjalanan yang sangat panjang dan lama demi mencari nafkah.

Para sopir truk itu dituntut untuk sampai tujuan dengan tepat waktu. Menyadari bodinya yang besar dan kecepatannya tidaklah seperti mobil Formula 1, oh ini jelas, para sopir truk itu ada yang memilih berjalan di malam hari. Tentu agar lebih cepat sampai. Konsekuensinya, mereka sering begadang, kurang waktu tidur, kurang tempat istirahat, kecuali tidur di mobil truknya sendiri.

Para sopir truk juga dihadapkan dengan pungli di sana-sini. Menghadapi kriminalitas yang bisa muncul tiba-tiba. Adanya bajing loncat yang merampok barang bawaan truk dari belakang.

Tidak hanya itu, mereka juga sempat dihadapkan masalah serius, yaitu: para remaja tanggung yang membuat konten menghentikan truk. Ini yang sangat menyusahkan. Saya melihat sendiri truk sampai menabrak rumah demi menghindari para bocah cilik (bocil). Waduh, waduh!

Kecelakaan di jalan raya juga dapat terjadi karena rem truk blong. Wah, sangat membahayakan! Sudah banyak terjadi, truk-truk yang tidak bisa dikendalikan atau dihentikan gara-gara remnya memang tidak berfungsi dengan baik. Truk menabrak kendaraan lain, bertubi-tubi, beruntun. Hem, apakah kesalahan semata-mata di pundak para sopir truk?

Persepsi negatif tentang truk memang tidak bisa disamaratakan. Sebab, truk juga punya fungsi yang luar biasa untuk kehidupan masyarakat. Terlebih dahulu, saya ambil analogi dari sebuah film. Saya suka film itu, kamu mungkin suka juga.

Analogi dari Film Transformers

Apapun judul lengkap film Transformers, tetap intinya sama, yaitu: tentang robot-robot yang bisa berbicara, bergerak, dan berkelahi seperti manusia.

Transformers mempertemukan antara dua kelompok robot, yaitu: Autobots dan Decepticons. Kalau yang Autobots itu baik alias protagonis, sebaliknya ya jelas, antagonis. Nah, Autobots dipimpin oleh robot besar bernama Optimus Prime.

Pemimpin yang bertubuh tinggi besar ini bisa berubah menjadi truk. Ada juga sih dalam salah satu seri Transformers, dia berubah menjadi pesawat. Namun, pada dasarnya karakter yang melekat di penonton adalah truk.

Saya mengambil analogi dari film tersebut, tentang Optimus Prime yang menjadi pemimpin para Autobots melawan Decepticon yang akan menghancurkan bumi. Sosok truk pada film tersebut menjadi kunci yang sangat penting untuk memenangkan pertempuran. Kunci yang penting pula untuk melindungi bumi.

Dari situ, keberadaan truk dalam kehidupan masyarakat kita, memang tidak bisa dianggap atau dipandang remeh. Keberadaannya di jalan-jalan menjadi bukti bahwa kendaraan tersebut adalah kunci. Lho, kunci apa dulu nih? Apalagi kalau bukan kunci untuk menggerakkan roda perekonomian masyarakat? Iya ‘kan?

Berbagai jenis truk yang saya sebutkan tadi, termasuk dumb truck, tractor head alias kepala truk saja, dan cargo truk, memiliki fungsi yang penting. Apalagi truk-truk tersebut tidak hanya bergerak di sektor logistik atau antar distribusi barang, tetapi juga pada sektor konstruksi, pertambangan, kehutanan, dan perkebunan.

Lalu, bagaimana agar truk bisa berjalan dengan baik, menggerakkan roda perekonomian, tetapi tidak menimbulkan efek buruk? Salah satu yang perlu dihindari adalah pencemaran atau polusi udara. Saya mengutip data dari detik.com bahwa di Indonesia kembali mendapatkan rapor merah dari laporan Kualitas Udara Dunia IQAir 2021 menurut berita pada Selasa (22/3/2022). Indonesia mendapatkan peringkat ke 17 sebagai negara paling berpolusi udara di dunia dengan konsentrasi PM2,5 tertinggi, yaitu: 34,3 μg/m3.

Hal yang mencengangkan adalah Indonesia mendapatkan peringkat pertama di Asia Tenggara sebagai negara yang berpolusi udara. Kota Jakarta mendapatkan peringkat ke 12, Surabaya ke 11, dan Bandung ke 13. Mau tahu kota-kota yang polusinya paling rendah? Samarinda, Kayu Agung, Banda Aceh, dan Palangkaraya adalah jawabannya.

Laporan IQAir 2021 tersebut menggunakan metode analisis pengukuran kualitas udara PM2,5 dari stasiun pemantauan udara di 6.475 kota di 117 negara, kawasan, dan wilayah.

Apakah yang dimaksud dengan PM 2,5 itu? Ternyata, PM 2,5 adalah polusi partikel halus atau polutan berbahaya. Zat tersebut dapat menyebabkan beberapa penyakit seperti asma, stroke, jantung, dan paru-paru hingga kematian setiap tahun. Luar biasa mengerikan bukan?

Pasti ada solusinya. Pasti ada jalannya. Apalagi kaitannya dengan truk yang menjadi fokus pada tulisan ini. Bagaimana cara memunculkan truk yang ramah lingkungan, kualitasnya bagus, tangguh di segala kondisi, dan dapat diandalkan dari segi ekonomi?

Solusi dari PT Gaya Makmur Mobil

Sebelum membahas jenis-jenis truk apa saja yang tangguh, nyaman, dan ramah lingkungan itu, terlebih dahulu saya ulas tentang perusahaannya. Namanya adalah PT. Gaya Makmur Mobil atau lebih akrab disingkat dengan GMM. Perusahaan ini merupakan Agen Pemegang Merek (Sole Distributor) dari First Automobile Works (FAW) sejak tahun 2009. Fokus dari GMM adalah pada penjualan truk yang bergerak di sektor logistik, konstruksi, pertambangan, kehutanan dan perkebunan.

Perlu kamu tahu, FAW adalah pabrikan otomotif pertama Tiongkok yang didirikan pada tahun 1953. Makin ke sini, FAW telah bekerjasama dengan pabrikan otomotif terkenal di dunia seperti: Volkswagen, Audi, Toyota, Mazda, dan General Motors.

Pemerintah Tiongkok mempercayakan FAW sebagai kendaraan resmi yang digunakan oleh para petinggi negara tirai bambu tersebut. Ternyata, untuk saat ini, FAW adalah perusahaan otomotif terbesar di Tiongkok. Jumlah produksi tahunannya lebih dari 3,5 juta unit dengan persentase pasar truk lebih dari 20%. Dari situ, menjadikan FAW sebagai penguasa pasar Truk Medium – Heavy No.1 di Tiongkok sampai dengan saat ini.

Biasanya, banyak sektor usaha yang kalau sudah terjadi transaksi jual beli, terus hilang begitu saja. Sama sekali tidak ada kontak lagi antara penjual dan pembeli.

Untuk GMM, dapat dipastikan tidak seperti itu. Sebab, perusahaan tersebut menyediakan pelayanan purna jual, penjualan suku cadang, bahkan pelatihan teknik dan mengemudi melalui jaringan di berbagai kota besar di seluruh Indonesia. Komitmen GMM adalah akan selalu menggerakkan sektor industri Indonesia, caranya dengan memberikan pelayanan serta produk yang terbaik dan berkualitas. Tentunya bagi pelanggan setia GMM dong!

Melalui Sebuah Ajang

Dalam ajang Mining Expo Indonesia yang digelar pada Rabu, (14/09/2022) yang lalu, FAW Trucks Indonesia melalui GMM ikut berpartisipasi. Lewat ajang itulah, FAW Trucks menunjukkan dukungannya dan menguatkan komitmen pemerintah dengan menerapkan fitur Euro 5 Standard yang dimiliki.

Artinya adalah transisi menuju penggunaan energi yang lebih bersih dan lebih ramah lingkungan. Tunggu dulu, tahukah kamu Euro 5 Standard? Rupanya, Faw Trucks Indonesia sudah melebihi standar pemerintah, yaitu: Euro 4. Apalagi ini Euro 4?

Begini, peraturan tentang emisi Euro 4 sudah mulai diberlakukan sejak 2018 yang lalu. Sudah mulai ada wacana sejak 2012, aturan emisi Euro 4 dikeluarkan dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/3/2017 tentang baku Mutu Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor Tipe Baru Kategori M, N, dan O atau yang lebih dikenal dengan Standar Emisi Euro 4.

Komitmen untuk menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 26% pada 2020 memang mendorong pemerintah untuk mencanangkan standar emisi ini. Ketika itu diungkapkan pada pertemuan di Pittsburgh (Amerika Serikat) pada 2009 yang lalu. Negara-negara lain sudah menerapkan standar Euro 4 sampai dengan Euro 6, makanya itu Indonesia berusaha mengejar ketertinggalan.

Namanya Euro, pastilah teringat dengan Eropa. Standar ini memang digunakan negara Eropa untuk kualitas udara di negara-negara benua tersebut. Semakin tinggi standar Euronya, maka semakin kecil batas kandungan gas karbon dioksida, nitrogen oksida, karbon monoksida, volatil hidrokarbon, dan partikel lain yang dapat berdampak negatif atau buruk pada manusia dan lingkungan.

Berapakah kandungan nitrogen oksida pada kendaraan berbahan bakar bensin pada standar Euro 4? Ternyata, tidak boleh lebih dari 80 miligram per kilometer, 250 miligram per kilometer untuk mesin diesel, dan 25 miligram per kilometer untuk diesel particulate matter.

Hal yang perlu disiapkan untuk mengikuti standar Euro 4 adalah kualitas bahan bakar. Oleh karena itu, Pertamina bertugas untuk memenuhi standar bahan bakar minyak (BBM) bagi mesin berteknologi Euro 4.

Masih terkait dengan ajang Mining Expo Indonesia, FAW Trucks hadir dengan mengeluarkan empat model truk dengan standar Euro 5. Mereka adalah FD460TH, FD290DT, FD290CG, dan DD130MH.

Empat tipe tersebut selain didukung mesin berstandar emisi Euro 5, juga ditambah dengan Selective Catalytic Reduction (SCR). Teknologi ini dikombinasikan dengan cairan AdBlue sehingga secara signifikan bisa meningkatkan perlindungan lingkungan dan tentu saja tidak kalah pentingnya adalah penghematan bahan bakar.

Wah, apalagi itu AdBlue? Benda ini adalah cairan saringan diesel yang aman dipakai pada kendaraan dengan teknologi SCR. Gunanya mengurangi pembuangan gas berbahaya ke atmosfer bumi kita.

Dari Instagram PT Gaya Makmur Mobil, ada beberapa keuntungan memiliki unit terbaru FAW Trucks Euro 5, yaitu:

1. Rendah emisi dan ramah lingkungan.
2. Kinerja mesin jadi lebih optimal.
3. Tenaga dan torsi mesin juga jadi lebih maksimal.
4. Bahan bakar yang dipakai bisa lebih hemat atau irit.
5. Mudah dalam perawatan kendaraan.
6. Lebih efisien dalam biaya perawatan dan operasional.
7. Berguna untuk investasi jangka panjang atau di masa depan.

Tahukah kamu tentang Fuel Filter Water Separator? Nah, ini juga termasuk fitur dan benefit yang bisa kamu dapatkan pada Euro 5 series FAW Trucks. Fungsi dari alat tersebut adalah menyaring atau menyerap kotoran halus atau air yang tidak terserap oleh water separator sebelum benar-benar masuk ke bagian mesin pembakaran. Jadi, dapat menjaga mesin tetap aman dan berkendara pun jadi nyaman dong!

Sejarah Singkat Tentang FAW Truck

Sejarah tentang FAW Truck bermula pada tanggal 13 Juli 1956. Ketika itu, di bawah bimbingan Komite Sentral China dan didukung bantuan dari Uni Soviet, pembangunan basis produksi otomotif Cina rampung. Saat itu dikenal sebagai First Automotive Works (FAW). Awal mulanya, FAW cuma memproduksi truk. Barulah pada tahun 1958, mulai diproduksi juga sedan mewah yang populer di Cina, khusus untuk para pejabatnya.

Tahun 1992, FAW berubah nama menjadi FAW Group Corporation karena bekerja sama dengan VW. Cakupannya jadi lebih luas sebagai produsen mobil dan truk yang bermarkas di Changchun, Cina.

Truk FAW lahir dari FAW Group Corporation. Perusahaan tersebut punya kantor pusat di Cangchun, Cina. Bus, mobil, dan heavy duty truck diproduksi dari FAW Group. Luar biasanya, FAW ini juga merupakan salah satu dari Big Four produsen otomotif di Cina bersama dengan Chang an Motor, Dongfeng Motor, dan SAIC Motor.

Sedangkan di Indonesia, PT Gaya Makmur Mobil (GMM) adalah sebagai Agen Pemegang Merek (Sole Distributor) dari FAW sejak tahun 2009. GMM sampai sekarang memang dikenal sebagai perusahaan yang memiliki orientasi penjualan truk yang bergerak pada bidang logistik, konstruksi, pertambangan, kehutanan, dan perkebunan.

Produk-produk GMM

Agar lebih mengetahui tentang kiprah GMM, maka berikut akan ditampilkan beberapa jenis produk-produk GMM. Apa sih jenis-jenis truk yang disediakan oleh GMM? Mari kita simak!

Dump Truck

Mungkin di antara kamu ada yang baru pertama kali mendengar atau membaca istilah “dump truck”. Apa sih dump truck itu? Kendaraan ini adalah suatu jenis alat pengangkut yang digunakan untuk memindahkan material dari satu lokasi ke lokasi lainnya.

Muatan biasanya diisi oleh alat pemuat. Nah, untuk membongkarnya, alat ini dapat bekerja sendiri. Material-material tersebut yang sering diangkut dengan dump truck adalah batu bara, tanah urug, pasir, batu split, nikel, biji besi, termasuk juga sampah.

Ciri khas dump truck adalah dilengkapi dengan piranti pembantu hidrolik yang terpasang di bawah bak. Piranti tersebut dalam posisi tidur dengan bagian belakang berengsel. Struktur seperti itu memungkinkan isi yang dibawa dalam bak dump truck dapat dengan mudah diturunkan di belakang truk ketika sudah sampai di lokasi pengiriman.

GMM memiliki tipe dump truck dengan fokus untuk melayani konsumen. Mempunyai varian horse power, pay load, dan spesifikasi yang sesuai dengan kebutuhan operasional konsumen. Dump truck dari GMM memang cocok untuk sektor pertambangan, konstruksi, perkebunan, minyak, gas, sampai dengan forestry. Jenis truk dari GMM ini memiliki horse power yang bervariatif. Konfigurasinya 4×4, 6×4 dan 8×4 dengan torsi mesin yang tentunya besar dan tidak kalah pentingnya adalah irit bahan bakar.

Mixer Truck

Kalau mixer pasti kamu pernah tahu, apalagi bagi kamu yang suka memasak di dapur. Alat tersebut dipakai untuk mencampur bahan-bahan menjadi adonan roti atau membuat makanan lainnya. Nah, kalau untuk truk juga berguna untuk campur-mencampur. Namanya adalah mixer truck.

Truk yang satu ini sering juga disebut dengan truk molen. Mixer truck adalah alat/kendaraan yang digunakan untuk mengaduk dan mengantarkan beton curah. Bahan yang diantar tersebut harus tetap cair dan tidak mengeras dalam perjalanan sehingga di bagian belakangnya selalu berputar. Mixer truck khusus dipakai untuk beton curah siap pakai (readymix concrete) dari batching plant (pabrik olahan beton) ke lokasi pengecoran.

GMM memberikan penawaran mixer truck yang sudah dirancang khusus. Dengan demikian dapat bermanuver dengan baik pada jalan-jalan sempit di daerah perkotaan maupun di pedesaan. Konfigurasinya adalah 4×2 dan 6×4.

Mixer truck yang dijual PT GMM salah satunya adalah tipe DB130MT. Kendaraan ini telah dilengkapi dengan fitur Full Air Brake System, High Torgue Low RPM Fuel Efficient yang siap menghadapi segala medan jalan. Selain itu, ada Large Tube Mixing Capacity 3.3, yaitu: kelebihan dengan dapat menjangkau banyak tempat dan campuran beton pun dapat diubah dengan mudah.

Tractor Head

GMM juga memiliki tractor head. Sebelum membahas tentang tractor head, ada dua jenis truk. Pertama adalah rigid truck. Truk yang satu ini mempunyai karoseri atau baknya berada di atas sasisnya. Sedangkan tractor head, bak tidak ada di sasisnya, tetapi dia menarik trailer.

Kalau melihat dari bentuknya, tractor head ini cocok disamakan dengan sosok Optimus Prime, pemimpin Autobots dalam film Transformers seperti yang saya tulis di atas. Saat dia berubah menjadi kendaraan, maka perubahannya itulah tractor head.

Bagaimana dengan kualitas tractor head dari PT. GMM? Ternyata, tractor head dari GMM mempunyai sistem penggerak roda belakang. Konfigurasinya 4×2 dan 6×4 dengan fungsi sebagai penarik trailer.

Jenis trailer yang bisa ditarik oleh tractor head GMM bisa dari jenis container trailers, tank trailers, heavy duty trailer, cargo trailer, low bed trailer, tipper atau side dump trailers. Industri apa yang cocok dengan kehadiran tractor head ini? Rupanya lebih cocok untuk industri transporter cargo, mining, oil & gas, heavy duty transport, dan lain sebagainya.

Cargo Truck

Mirip dengan dump truck yang “menggendong anaknya” di belakang, maka cargo truck masih dikatakan sebagai truk yang tangguh untuk mengantar logistik atau transporter cargo.

Kualitas, keselamatan, daya tahan, dan kenyamanan mengemudi tetap dijaga oleh GMM. Konfigurasi dari kendaraan ini adalah 4×4, 6×2, 6×4 dan 8×4. Biasanya memang ada ada dua jenis. Pertama adalah flatbed cargo truck dan van cargo truck. Muatannya bisa dari 10 ton sampai dengan 40 ton.

Sedangkan menurut ukurannya, ada dua jenis cargo truck, yaitu: 20 dan 40 feet. Untuk 40 feet bisa membawa beban sampai 20 ton, sementara cargo truck ukuran besar dapat menampung sampai 27 ton.

Layanan Pasca Jual GMM

Penjual yang baik memang tidak membiarkan pembelinya ditinggal sendiri. Tidak hanya berhenti saat transaksi jual beli selesai. Penjual yang baik akan selalu membersamai pembelinya, meskipun tanpa ada masalah yang berarti terhadap barang atau jasanya.

Penjual semacam itu selalu berusaha untuk berkomunikasi dengan para konsumennya. Harapannya memang pembeli tersebut tidak pindah ke lain hati. Selain itu, juga sebagai promosi gratis dari konsumen tersebut ke calon konsumen yang lain. Bukankah lebih mudah mendapatkan keuntungan lagi dari konsumen yang sudah menjadi pelanggan daripada calon konsumen yang belum tentu juga jadi calon pelanggan?

PT Gaya Makmur Mobil adalah contoh penjual yang baik itu. Contoh perusahaan yang selalu siap dengan layanan pascajual. GMM memang berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik. Tentu saja pelayanan tersebut meliputi produk yang berkualitas bagi para pelanggannya yang setia.

Ada tujuh layanan purna jual atau after sales service dari GMM. Yuk, kita simak apa saja itu!

1. Pelatihan Pengemudi dan Teknik

Mengemudikan truk memang tidak seperti naik mobil biasa, atau bahkan sepeda motor. Jauh sekali dengan kendaraan terakhir ini.

Truk mempunyai titik-titik blindspot yang cukup banyak. Selain itu, mengoperasikannya membutuhkan latihan yang berulang-ulang. Nah, latihan itu ada di GMM. Perusahaan ini mendirikan pusat pelatihan teknis dan keahlian untuk pengemudi, utamanya saat mengemudikan produk-produk dari GMM.

Selain itu, juga untuk menciptakan SDM yang berkualitas dalam kemampuan teknis. Para pelatihnya pun sangat mumpuni dan tentu saja sangat berpengalaman di bidangnya.

2. Suku Cadang yang Selalu Tersedia

Sebuah produk, apalagi kendaraan, pastilah membutuhkan suku cadang. Produk-produk yang berkualitas dari GMM tidak bisa menempatkan sembarang suku cadangnya. Jangan sampai seperti jenis kendaraan lain yang suku cadangnya di mana-mana, tetapi bukan original.

GMM telah menyediakan layanan distribusi suku cadangnya ke berbagai cabang, dealer, dan part shop yang dimilikinya. Ini sudah tersedia di seluruh Indonesia lho! Jadi, mudah untuk didapatkan.

3. Kontrak Layanan Pemeliharaan

Servis berkala dan penggantian spare part dilakukan sesuai dengan jadwal servis yang ada. Jadwal tersebut tercantum dalam kontrak yang ditandatangani atau disetujui oleh kedua belah pihak.

Tidak hanya servis dan spare part, tetapi juga didukung dengan jasa mekanik di lokasi. Kontrak layanan pemeliharaan lengkap dari GMM yang sangat menguntungkan bagi para pelanggannya adalah full maintenance contract.

4. Garansi

Membeli HP saja ada garansinya, apalagi produk sekelas truk dari GMM. Perusahaan ini menerapkan garansi untuk semua penjualan unitnya. Tentu dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Yang jelas, GMM memastikan produk-produknya dapat bekerja sesuai dengan kebutuhan para pelanggan GMM.

5. Layanan 24 Jam 7 Hari Sepekan (24/7)

GMM punya komitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada para pelanggannya. Terbukti bahwa perusahaan ini memberikan informasi, pelayanan bimbingan teknis, dan perbaikan sederhana melalui layanan telepon atau termasuk pula Whatsapp. Siapa sih di sini yang tidak punya nomor Whatsapp? Hampir semua orang punya ‘kan?!

6. Program Pertukaran Komponen

Kalau HP ada sistem tukar tambah, maka GMM pun melakukannya untuk komponen produk-produknya. Jika ada komponen pada pelanggan yang mempunyai kendala, maka bisa ditukar tambah dengan komponen siap pakai dari GMM. Wah, ini sih bisa membantu pelanggan sehingga bisa mengurangi waktu kerusakan unit karena masalah pada komponen yang dimaksud.

7. Konsinyasi Suku Cadang

Kalau untuk poin yang ini, GMM punya program untuk menempatkan suku cadang di dalam area milik pelanggan. Hal itu sesuai dengan perjanjian yang disetujui dari kedua belah pihak. Para pelanggan dapat terbantu sehingga mengurangi biaya inventaris suku cadang. Selain itu menjamin ketersediaan suku cadang.

Wujud Nyata Menggerakkan Roda Ekonomi dan Merawat Bumi

Bumi yang kita huni ini memang tidak hanya untuk kita, tetapi juga untuk anak cucu kelak. Justru merekalah pemilik bumi yang sebenarnya. Mereka belum lahir ke dunia ini, tetapi suatu saat nanti mereka akan menjadi penghuninya juga.

Apa jadinya ketika mereka lahir, justru bumi ini sedang rusak atau malah bertambah rusak? Bisa jadi mereka akan menyalahkan dan mencela generasi sebelumnya, ya kita-kita ini. Seharusnya kita yang menjaga bumi ini untuk mereka, tetapi justru merusaknya atau membiarkan rusak tanpa banyak perbaikan.

Walaupun kita belum bisa maksimal untuk memelihara bumi ini karena saking banyaknya orang, tetapi paling tidak berusaha untuk ikut menjaganya. Hal itu ditunjukkan oleh GMM dengan mengeluarkan produk FAW Trucks Euro 5 yang ramah lingkungan dan sederet keunggulan tersebut.

Truk yang selama ini juga tidak luput disalahkan karena asap buangnya mencemari lingkungan, kini dengan adanya FAW Trucks dari GMM, kita jadi optimis bahwa kerusakan bumi bisa dicegah semaksimal mungkin.

Selain itu, tentu saja fungsi truk sebagai roda penggerak ekonomi, tentu juga karena memang punya roda di bawahnya. Truk yang dipakai untuk logistik, perkebunan, tambang, konstruksi, dan usaha lainnya memang mesti mendukung dalam menciptakan lingkungan hidup yang lebih baik.

Dari hasil pengamatan, analisis, dan membaca berbagai bahan dari GMM, memang saya salut terhadap kinerja perusahaan ini. Dari produk sudah oke, pelayanan pun tidak kalah mantap.

Bagi kamu yang tertarik untuk memiliki produk GMM ini, siapa tahu kamu ingin membuka usaha dengan mengandalkan distribusi melalui mobil truk, hubungi saja di sini.

Sumber Tulisan:

1. https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5995671/negara-dengan-polusi-udara-di-dunia-indonesia-peringkat-1-asia-tenggara.
2. https://otomotif.tempo.co/read/1627379/mengenal-standar-emisi-eropa-ini-bedanya-euro-4-euro-5-dan-euro-6#:~:text=Standar%20Emisi%20Euro%205,untuk%20mesin%20bensin%20direct%20injection.
3. https://gmmobil.com/